Pemuda Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (Pemuda ICMI) mengungkapkan kekhawatiran bahwa Proyek Strategis Nasional (PSN) terancam batal akibat berbagai masalah yang mengemuka dalam pelaksanaannya.
Dalam diskusi akhir tahun yang diadakan baru-baru ini, para peserta menyoroti sejumlah isu krusial yang dapat menghambat keberlangsungan proyek-proyek tersebut.
Salah satu alasan utama yang diungkapkan adalah kurangnya partisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan PSN.
Saur Situmorang, mantan wakil ketua KPK, menegaskan bahwa proyek yang tidak memenuhi kriteria strategis seharusnya tidak dilanjutkan.
"jika terus dipaksakan, akan berpotensi menimbulkan konflik dan ketidakpuasan di kalangan masyarakat," ujarnya.
Selain itu, Prof. Andi Faisal khawatir bahwa pelaksanaan PSN berpotensi menimbulkan dampak negatif, baik dari segi sosial maupun lingkungan.
"Proyek yang tidak dirancang dengan baik dapat merusak ekosistem dan mengabaikan kepentingan masyarakat," ucapnya.
Sementara itu, M. Said Didu mengingatkan bahwa pemerintah harus terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Diskusi ini berharap kebijakan pemerintah terus berpihak kepada rakyat dan lingkungan